Dukungan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kebumen KH Masykur Rozak dan Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kebumen Abduh Hisyam.
Pernyataan dukungan dua tokoh organisasi massa (ormas) Islam terbesar itu disampaikan saat menghadiri Silaturahmi di Pondok Pesantren Al Kamal di Desa Tambaksari, Kecamatan Kuwarasan, Kebumen, Selasa (11/8). Acara silaturahmi yang dihadiri bakal calon bupati M Yahya Fuad itu juga dihadiri sejumlah tokoh NU dan Muhammadiyah.
Tampak Pengasuh Pesantren Al Kamal KH Hayat Ihsan, Rektor IAINU Dr Imam Satibi, KH Habib Daldiri, KH Syaifuddin Daldiri, KH Jabir Al Mansyur dan sejumlah politisi dari partai pengusung. Selain itu tampak tokoh Muhammadiyah Gombong seperti pengusaha Guntoro dan Ketua Organda Ngadino. Acara silaturahmi yang berlangsung meriah itu dihadiri ratusan wali santri.
Ketua PCNU Kebumen KH Masykur Rozak menegaskan, pihaknya akan mengumpulkan jajaran syuriah dan tanfidziyah mulai dari tingkat cabang dan wakil cabang hingga tingkat ranting untuk menyatukan persepsi kebersamaan NU-Muhammadiyah untuk mewujudkan Kebumen lebih baik.
Sama Persepsi
“Untuk kali pertama NU dan Muhammadiyah di Kebumen menyamakan persepsi untuk menggalang kekuatan memujudkan pemimpin Kebumen yang rahmatan lil alamin. Sudah saatnya Kebumen dimotori NU dan Muhammadiyah,” ujar KH Masykur Rozak kepada Suara Merdeka di sela-sela acara.
Ketua PDM Kebumen Abduh Hisyam mengharapkan hubungan baik antara NU dan Muhammadiyah terjalin bukan hanya pada saat pemilihan bupati dan wakil bupati tetapi bisa berlangsung seterusnya. M Yahya Fuad menegaskan kembali pencalonan dirinya sebagai bupati dilandasi niat ibadah. (J19-78)
http://berita.suaramerdeka.com/